Keyword ini tiba-tiba muncul di blog saya: Ateis musuh dari agama apa? Dan berkat keyword tersebut, "terpaksa" saya harus membuatkannya artikel. Sebabnya dua:
- Orang yang mencarinya kemungkinan besar masih sangat super lugu dan saya ingin membantunya mendapat cahaya kebenaran (sebelum ia masuk ke jurang kesesatan ala eramus***)
- Saya pernah polos seperti itu :p
Saya ingat waktu SMA, saya pernah punya pandangan ala orang tersebut. Buat saya, agama saya adalah yang paling benar. Dan karena agama saya yang paling benar, maka agama saya dimusuhi semua orang. Lalu karena agama saya dimusuhi semua orang, maka saya pun akan memusuhi semua orang... lugu sekali kan?
Tapi memang banyak lho cara pandang seperti ini. Dan tak mengherankan bila kemudian saya juga mencari semacam kawan dan pembenaran. Misalnya, di Indonesia ini, yang paling sering bersitegang adalah Kristen dan Islam.... maka saya akan mencari teman orang atheis atau hindu atau Buddha... Ini skenario pertama.
Bisa juga, pertanyaan “Ateis musuh dari agama apa?” berasal dari mindset sangat naif pada atheisme. Dan lagi-lagi saya sepertinya punya keterikatan dengan asumsi ini. Sering orang menganggap atheis musuh dari agama X karena agama X tidak logis sedangkan “agama saya logis”. Atau sering ia menganggap atheis menyerang satu agama X, padahal sebenarnya ia menyerang semua agama. Maklumlah, radar sensitive kita kan lebih menguat ketika agama kita yang dihina...
Ada yang merasa dimusuhi Dawkins? |
Nah, untuk menjawab pertanyaan ateis musuh dari agama apa tersebut, sebenarnya sangat mudah (ini buat yang beneran lugu punya pertanyaan di atas ya). Pertama, Anda harus tahu atheisme hanyalah istilah untuk menyebut seseorang yang tidak percaya pada Tuhan atau dewa dewi. Bila Anda bertanya apa agama yang menjadi musuh atheis ke pihak yang beragama, bisa jadi jawabannya “hampir semua agama”.
Tapi bila Anda tanya ke atheis apakah mereka memusuhi agama tertentu, jawabannya akan lain lagi. Ini seperti Anda bertanya, “apa manusia suka jus apel?” tentu jawabannya macam-macam.
Namun, tak bisa dipungkiri bahwa secara umum, orang-orang atheis cenderung lebih keras pada agama asalnya. Sebab, ia memang pada posisi menentang agama asalnya dan yang paling banyak ia tahu adalah agama asalnya. Ateis yang dulu muslim, biasanya gemar mengkritik islam. Sedangkan ateis yang dulunya kristen, pasti gemar mengkritik kristen. Dan seterusnya.
Baca juga: Review Film PK
Pernah nonton film PK kan? Di film tersebut, banyak sekali dilakukan kritik pada agama hindu. Sebab yang relevan di India sana memang itu. Sedang di Indonesia, jangan kaget bila mendapati banyak atheis underground yang amat sangat benci dengan islam.
0 Response to "Sst Sebenarnya Ateis Musuh dari Agama Apa ya? Yuk Kita Bahas"
Post a Comment